Sudut Kemiringan Minimum dan Maksimum pada Conveyor
Sudut Kemiringan Maksimum dan Minimum pada Conveyor
Penggunaan conveyor tidak hanya untuk transfer barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya, conveyor juga digunakan untuk transfer barang dari elevasi atau ketinggian tertentu ke elevasi yang lain. Conveyor dengan sudut kemiringan tertentu dapat dibedakan menjadi 2 jenis berdasarkan arah transfernya yaitu conveyor incline dan conveyor decline. Conveyor incline adalah conveyor yang digunakan untuk transfer barang dari elevasi yang lebih rendah ke tinggi, sedangkan conveyor decline digunakan untuk transfer barang dari elevasi yang lebih tinggi ke rendah. Terkadang ada industri yang membutuhkan conveyor yang mampu melakukan keduanya baik decline maupun incline. Industri yang membutuhkan incline/decline conveyor biasanya menggunakannya untuk loading-unloading hasil produksi dari warehouse ke truk maupun sebaliknya.
Penggunaan conveyor incline dan decline ini sangat luas untuk berbagai macam jenis industri. Ketika Anda membutuhkan conveyor dengan sistem incline maupun decline, Anda perlu mengetahui dahulu apa saja yang harus diperhatikan sebelum merencanakan desain conveyor Anda. Baik conveyor incline maupun decline memerlukan sudut kemiringan. Sudut kemiringan adalah salah satu faktor yang penting dalam sistem conveyor incline dan decline. Karena kesalahan dalam memilih sudut kemiringan akan menyebabkan produk yang ditransfer slip/tergelincir atau jatuh dan conveyor akhirnya tidak dapat menghantarkan produk secara efektif.
Sudut kemiringan conveyor dapat dihitung dari selisih ketinggian titik awal dan titik akhir conveyor serta panjang conveyor. Sudut kemiringan akan menentukan berapa ketinggian kaki di sepanjang conveyor. Derajat sudut kemiringan conveyor tergantung dari jenis produk yang ditransfer, jenis conveyor dan jenis belt yang digunakan. Ada berbagai macam jenis conveyor yang bisa digunakan untuk transfer barang secara incline atau decline.
Apakah perusahaan Anda yang selanjutnya?
Minta Penawaran
Belt Conveyor
Belt conveyor adalah jenis conveyor yang paling sering digunakan untuk membuat conveyor incline dan decline. Belt conveyor memiliki gaya gesek (friction) atau koefisien gaya gesek yang cukup tinggi, sehingga variasi produk yang ditransfer lebih beragam, termasuk jenis produk berupa granule atau butiran
-
Kami menyarankan beberapa hal untuk belt conveyor incline/decline:
- Kemiringan maksimal 20° tanpa menggunakan cleat.
- Sudut kemiringan dapat melebihi 20° dengan tambahan aksesoris cleat atau conveyor vertical dapat menggunakan bucket, seperti contohnya adalah bucket elevator, steep incline conveyor, side wall conveyor atau pocket belt conveyor
-
Incline/decline belt conveyor terdapat berbagai jenis, seperti:
-
Incline/Decline Belt
Belt conveyor incline / decline lurus adalah belt conveyor yang berbentuk miring tanpa adanya area conveyor yang datar / horizontal
-
L-Incline Belt
L-Incline belt conveyor adalah jenis belt conveyor incline maupun decline yang memiliki sisi mendatar (horizontal) pada bagian bawah dari sisi miringnya. L-Incline ini lebih sering digunakan karena sisi mendatarnya disejajarkan dengan conveyor lain atau dihubungkan dengan mesin yang ada. Panjang L1 dapat bervariasi tergantung dengan kebutuhan Anda, sedangkan pajang L2 dapat bervariasi berdasarkan sudut kemiringan yang sudah ditentukan
-
K-Incline Belt
K-Incline belt conveyor adalah tipe belt conveyor incline maupun decline yang memiki sisi mendatar (horizontal) pada bagian atas dari sisi miringnya. Penggunaan K-Incline conveyor ini juga bisa sebagai decline conveyor dengan sisi mendatar dihubungkan dengan conveyor lainnya atau dengan mesin yang ada. Panjang L3 dapat bervariasi tergantung dengan kebutuhan Anda, sedangkan pajang L2 dapat bervariasi berdasarkan sudut kemiringan yang sudah ditentukan
-
Z-Incline Belt
Z-Incline belt conveyor adalah tipe belt conveyor incline maupun decline yang memiliki 2 sisi mendatar (horizontal) baik pada sisi atas maupun bawah dari sisi miringnya. Panjang L1 dan L3 dapat bervariasi sesuai kebutuhan Anda. Apabila sisi L1 dan L3 sejajar dengan conveyor atau mesin yang ada, maka dapat menggunakan tipe Z-Incline belt conveyor
Berikut ini adalah contoh project Connect Automation dengan berbagai jenis incline belt conveyor:
Roller Conveyor
Roller conveyor yang umum digunakan dan memerlukan sudut kemiringan tertentu adalah gravity roller conveyor. Gravity roller conveyor adalah roller conveyor yang cara kerjanya menggunakan sistem gravitasi, sehingga sering digunakan untuk transfer barang secara decline (dari elevasi yang lebih tinggi ke rendah). Gravity roller conveyor biasa digunakan sebagai penghubung antar conveyor atau sebagai conveyor untuk loading-unloading barang hasil produksi yang telah terkemas didalam kardus.
-
Kami menyarankan beberapa hal untuk gravity roller:
- Sudut gravity roller minimum 5°, dengan setiap panjang 1000 mm ketinggian berkurang 100 mm
- Lebar umum yang digunakan adalah 300 mm sampai dengan 600 mm
- Panjang maksimum 6000 mm, dengan ketinggian yang umum digunakan 350 mm hingga 800 mm
- Barang yang ditransfer harus memiliki panjang menyentuh 4 roller, agar tidak tersangkut pada roller conveyor
Modular Conveyor
Modular conveyor adalah conveyor yang belt-nya terdiri dari susunan modul-modul plastik yang dirakit menjadi satu menggunakan tangkai penyambung. Modular conveyor menjadi pilihan terbaik bagi industri yang berjalan cepat atau FMCG (Fast Moving Consumer Goods), karena memiliki down time lebih cepat ketika terjadi kerusakan belt. Modular conveyor dapat digunakan di industri makanan karena belt modul-modulnya telah terdaftar ISO sebagai bahan food grade. Modular conveyor dapat digunakan untuk incline maupun decline conveyor meskipun jarang diterapkan.
-
Kami menyarankan beberapa hal untuk modular conveyor incline / decline:
- Untuk incline posisi motor berada di elevasi atas
- Untuk decline posisi motor berada di elevasi bawah
- Sudut kemiringan normalnya 5°
- Jika menggunakan aksesoris rubber top, sudut kemiringan bisa mencapai 15° (disesuaikan dengan ketinggian dan jenis barang yang ditransfer)
Table Top Chain Conveyor
Table top chain conveyor adalah conveyor yang belt-nya terdiri dari susunan modul-modul plastik atau stainless steel yang dirakit menjadi satu menggunakan tangkai penyambung. Table top chain conveyor dapat didesain untuk menyesuaikan bentuk barang yang ditransfer, biasanya berupa botol atau tabung atau barang lainnya yang berbentuk tinggi ramping dan ditransfer dengan posisi tegak berdiri. Table top chain conveyor umumnya digunakan pada industri minuman, kosmetik, dan farmasi. Pada umumnya table top chain digunakan untuk transfer barang secara flat horizontal, jarang didesain untuk incline maupun decline.
-
Kami menyarankan beberapa hal untuk table top chain conveyor incline / decline:
- Untuk incline posisi motor berada di elevasi atas
- Untuk decline posisi motor berada di elevasi bawah
- Sudut kemiringan maksimum 5°, lebih dari itu tidak disarankan karena barang yang ditransfer akan kesulitan untuk tetap berdiri
- Apabila menggunakan akesoris rubber top, sudut kemiringan bisa mencapai 15° (sudut kemiringan perlu memperhatikan kemungkinan barang terjatuh dengan nilai sudut tersebut)
Konsultasi GRATIS dengan tim sales engineer kami!
Janjian Konsultasi